Bangun Terminal Multipurpose Batang, Brantas Abipraya Dorong Praktik Konstruksi yang Berkelanjutan

Jakarta, sustainlifetoday.com – PT Brantas Abipraya (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam membangun infrastruktur yang tidak hanya modern dan efisien, tetapi juga mengedepankan prinsip keberlanjutan. Hal ini diwujudkan melalui pembangunan Terminal Multipurpose Batang yang berlokasi di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), Kabupaten Batang, Jawa Tengah.
Terminal logistik multifungsi ini dirancang menjadi simpul distribusi utama yang mampu mendukung kelancaran arus barang dari dan ke kawasan industri, sekaligus memberikan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan bagi masyarakat sekitar.
Menurut Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya, Dian Sovana, pembangunan terminal ini tidak hanya berfokus pada aspek teknis dan struktural, melainkan juga pada penerapan praktik konstruksi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
“Brantas Abipraya berkomitmen menyelesaikan proyek ini tepat waktu dengan kualitas terbaik, serta menerapkan praktik konstruksi yang berkelanjutan. Kami ingin memastikan bahwa pembangunan ini memberi manfaat jangka panjang, baik bagi lingkungan maupun masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga:
- Peringati HUT ke-52, ASDP Gelar Aksi Bersih-Bersih Bertajuk Ocean Clean Up Day di Pulau Merak Besar
- Dorong Komunitas hingga Pelaku Usaha Mikro di Sektor Keberlanjutan, SustainLife Luncurkan Program SMiles
- Gedung Jampidsus Resmi Beroperasi, Hutama Karya Usung Konsep Green Building pada Arsitekturnya
Terminal Multipurpose Batang akan menjadi fasilitas logistik yang melayani berbagai jenis komoditas, seperti barang kering, cair, mineral, hingga peti kemas. Hal ini mendukung efisiensi logistik nasional, khususnya bagi industri yang berada di KITB dan sekitarnya.
Pembangunan infrastruktur utama dalam proyek ini meliputi Causeway sepanjang 350 meter, Trestle sepanjang 361 meter, dan Jetty atau dermaga sepanjang 152 meter. Seluruh pengerjaan dilakukan dengan mempertimbangkan standar keberlanjutan dan keselamatan kerja.
Dian menambahkan, selain memperkuat konektivitas logistik, proyek ini juga diharapkan menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi regional.
Terminal Multipurpose Batang juga merupakan wujud nyata kontribusi Brantas Abipraya sebagai BUMN konstruksi dalam mendukung program pembangunan nasional berkelanjutan dan mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“Sebagai perusahaan infrastruktur terkemuka, kami akan terus menghadirkan proyek-proyek strategis yang mendukung daya saing produk Indonesia secara global, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan,” tutup Dian Sovana.