Pertamina Pastikan Kesiapan Stok BBM Jelang Lebaran

Jakarta, sustainlifetoday.com – Pertamina memastikan kesiapan dan keamanan pasokan energi, khususnya Bahan Bakar Minyak (BBM), untuk wilayah Sumatera Utara menjelang mudik dan Idulfitri 2025. Upaya ini dilakukan guna menjamin kenyamanan masyarakat dalam melakukan perjalanan selama periode libur Lebaran.
Sebagai bagian dari pelaksanaan kerja Satuan Tugas (Satgas) Ramadan & Idulfitri 2025, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Harry Budi Sidharta bersama Kepala BPH Migas Erika Retnowati turun langsung ke Medan pada Minggu, 23 Maret 2025. Mereka meninjau sejumlah titik penting, seperti Pangkalan LPG Fredy, SPBU COCO, Gas Management Center PGN, dan Fuel Terminal Medan.
Kepala BPH Migas Erika Retnowati memastikan bahwa stok BBM nasional dalam kondisi aman dengan rata-rata ketahanan mencapai 20 hari, sedangkan stok LPG memiliki ketahanan hingga 11 hari. Ia juga meninjau kualitas BBM yang beredar di pasaran bersama tim dari Lemigas.
“Stok BBM dan LPG sangat cukup untuk melayani masyarakat selama menjelang Lebaran. Kami juga mengecek kualitas BBM seperti Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo, dan hasil pengujian menunjukkan bahwa semuanya memenuhi kriteria yang telah ditetapkan oleh Dirjen Migas,” ujar Erika.
Selain memastikan ketersediaan dan kualitas BBM, Pertamina melalui PT Pertamina Patra Niaga juga menghadirkan berbagai layanan tambahan selama periode Satgas Ramadan dan Idulfitri. Di Regional Sumatera Bagian Utara, Pertamina menyiagakan 287 SPBU yang beroperasi 24 jam, 933 Agen LPG, 49 unit Mobil Tangki Stand-by, 11 titik Kiosk Pertamina Siaga, 32 unit Motorist, dan satu lokasi Serambi MyPertamina.
Baca Juga:
- Hujatan untuk Pandawara, Bukti Kesadaran Lingkungan di Indonesia Masih Lemah?
- Puji Mudikpedia 2025, Moeldoko: Bantu Pemudik Kendaraan Listrik
- Tebang Hutan Amazon untuk Jalan Raya Jelang COP30, Brasil Beri Klarifikasi
Dari sisi infrastruktur gas, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Harry Budi Sidharta menyampaikan bahwa konsumsi gas rumah tangga di Area Medan melalui jaringan gas (jargas) diperkirakan meningkat sebesar 9,5% selama libur Lebaran. Untuk mengantisipasi lonjakan ini, PGN telah menyiapkan suplai gas tambahan dari pipa maupun LNG dari Arun Lhokseumawe.
PGN juga telah menyiapkan tim tanggap darurat yang beroperasi selama 24 jam untuk mengatasi gangguan infrastruktur di lapangan. Masyarakat dapat melaporkan kendala atau pengaduan terkait gas bumi melalui contact center 135.
“24 jam kami siap untuk menindaklanjuti laporan yang masuk. Tim Satgas ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan dan pelayanan bagi masyarakat yang menjalani liburan dan membutuhkan energi untuk berbagai keperluan, termasuk memasak,” tambah Harry.
Dengan berbagai upaya tersebut, Pertamina memastikan bahwa stok BBM dan LPG tetap terjaga serta pelayanan energi kepada masyarakat tetap optimal selama periode mudik dan Lebaran 2025.