Demi Hemat Anggaran, ASN Bakal WFA 2 Kali Seminggu

Jakarta, sustainlifetoday.com – Badan Kepegawaian Negara (BKN) mengajak Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menerapkan cara kerja baru, yakni metode Work From Anywhere (WFA), sebagai bagian dari upaya efisiensi anggaran pemerintah.
Metode ini memungkinkan ASN di lingkungan BKN untuk bekerja dari mana saja sebanyak dua kali dalam sepekan. Sementara itu, tiga hari kerja lainnya tetap dilakukan di kantor (Work From Office/WFO). Kebijakan ini merupakan langkah awal dalam mengefektifkan anggaran operasional pemerintah.
“Efisiensi anggaran sesuai Instruksi Presiden ini dapat kita jadikan peluang untuk meningkatkan efektivitas kinerja BKN, sekaligus mengukur efektivitas Sistem Informasi ASN (SIASN) terintegrasi yang kami miliki,” ujar Kepala BKN Zudan Arif dalam keterangan tertulis, Jumat (7/2).
Baca Juga:
- Orang Kaya Pakai Gas LPG 3Kg, MUI: Dosa Besar
- Panas, Cina Kenakan Tarif Tambahan hingga 15 Persen untuk Barang AS
- Program Cek Kesehatan Gratis Resmi Dimulai Hari Ini
Mantan Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan itu menyebut, BKN telah menerapkan 10 kebijakan bagi para pegawainya guna menguji keandalan sistem digitalisasi manajemen ASN secara menyeluruh.
Lebih lanjut, Zudan mengatakan bahwa efisiensi anggaran ini diyakini mampu meningkatkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap ASN. Selama ini, persepsi publik kerap menyoroti penggunaan anggaran negara yang dinilai tidak tepat sasaran dan cenderung boros.
Selain itu, kebijakan efisiensi ini juga diharapkan dapat meningkatkan daya saing pegawai BKN dalam mencapai target kinerja yang telah ditetapkan.
“Jadikan efisiensi ini untuk mem-branding profesi ASN agar stakeholders dapat melihat bahwa BKN mampu bekerja secara efektif, efisien, dan berpacu pada target kinerja yang dicapai,” pungkas Zudan.
Dengan kebijakan WFA ini, diharapkan ASN dapat tetap produktif meski bekerja dari luar kantor, serta membantu pemerintah dalam mengoptimalkan anggaran demi kepentingan yang lebih luas.