Cara Efektif Kurangi Tagihan Listrik dan Jejak Karbon di Rumah

Jakarta, sustainlifetoday.com – Upaya menghemat energi di rumah kini menjadi langkah penting yang tidak hanya berdampak pada pengurangan tagihan listrik tetapi juga membantu menurunkan emisi karbon.
Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya keberlanjutan, berbagai cara sederhana namun efektif dapat diterapkan untuk mewujudkan rumah tangga yang lebih ramah lingkungan.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menyatakan penghematan energi di tingkat rumah tangga merupakan langkah strategis dalam mendukung upaya nasional mengurangi emisi karbon.
“Partisipasi aktif masyarakat sangat diperlukan untuk mencapai target net zero emissions pada 2060,” ujar Darmawan Prasodjo.
Langkah-Langkah Praktis Menghemat Energi di Rumah
Berikut adalah beberapa langkah sederhana namun signifikan yang dapat dilakukan untuk menghemat energi:
- Gunakan Lampu LED
Lampu LED terbukti lebih hemat energi dibandingkan lampu pijar. Menurut data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), lampu LED dapat menghemat hingga 85% konsumsi energi dibandingkan lampu konvensional. Selain itu, daya tahannya yang lebih lama membuatnya lebih ekonomis dalam jangka panjang.
- Mematikan Perangkat Elektronik yang Tidak Digunakan
Perangkat elektronik dalam mode siaga tetap mengonsumsi listrik. Penelitian menunjukkan, perangkat seperti televisi dan komputer dapat menyumbang 10% konsumsi energi rumah tangga hanya dari mode siaga. Dengan mematikan dan mencabut perangkat saat tidak digunakan, konsumsi energi dapat dikurangi hingga 30%.
- Maksimalkan Penggunaan Cahaya Alami
Membuka jendela dan tirai pada siang hari mengurangi kebutuhan penggunaan lampu listrik. Selain hemat energi, pencahayaan alami juga lebih sehat karena membantu menjaga ritme sirkadian tubuh.
- Gunakan Peralatan Hemat Energi
Memilih perangkat elektronik berlabel hemat energi (seperti AC, kulkas, atau mesin cuci dengan standar Energy Star) dapat mengurangi konsumsi listrik secara signifikan. Meski investasi awal lebih besar, perangkat ini memberikan penghematan biaya jangka panjang.
- Atur Suhu AC dengan Bijak
Mengatur suhu AC pada 24–26 derajat Celsius adalah langkah optimal untuk kenyamanan tanpa pemborosan energi. Berdasarkan data PLN, setiap penurunan suhu 1 derajat pada AC dapat meningkatkan konsumsi listrik hingga 6%.
- Manfaatkan Energi Terbarukan
Pemasangan panel surya menjadi salah satu solusi jangka panjang. Menurut data Asosiasi Energi Surya Indonesia (AESI), rumah yang menggunakan panel surya dapat menghemat biaya listrik rata-rata Rp9–25 juta per tahun.
Dukungan Pemerintah dan PLN
PLN terus mendorong masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan energi. Salah satu inisiatifnya adalah program konversi lampu konvensional ke lampu LED untuk rumah tangga di beberapa wilayah. Program ini telah mengurangi emisi karbon sebesar 2 juta ton CO₂ per tahun.
Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program subsidi pemasangan panel surya melalui Kementerian ESDM. Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Dadan Kusdiana, menyebutkan bahwa program ini bertujuan untuk mempercepat transisi energi di sektor rumah tangga.
Manfaat Ekonomi dan Lingkungan
Dengan menghemat energi, rumah tangga tidak hanya mengurangi biaya listrik, tetapi juga membantu mengurangi beban sistem energi nasional. Menurut data Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), jika 10 juta rumah tangga menerapkan langkah penghematan energi, konsumsi listrik nasional dapat berkurang hingga 5%.
Selain itu, setiap pengurangan konsumsi listrik berarti pengurangan emisi karbon. Rumah tangga yang hemat energi dapat berkontribusi signifikan terhadap penurunan jejak karbon, yang penting untuk mitigasi perubahan iklim.
“Setiap langkah kecil memiliki dampak besar bagi lingkungan. Rumah tangga adalah ujung tombak dalam menciptakan perubahan,” tambah Darmawan Prasodjo.
Dengan langkah-langkah ini, masyarakat tidak hanya bisa menikmati penghematan biaya, tetapi juga menjadi bagian dari solusi terhadap tantangan lingkungan global. Mari mulai dari rumah untuk masa depan yang lebih hijau. Yuk Sustain Peeps mulai hemat energi dan bantu kurangi jejak karbon dari rumah!
BACA JUGA:
Tren Gaya Hidup Zero Waste, Cocok untuk Pasangan Muda?
5 Kafe dengan Konsep Ramah Lingkungan di Jakarta, Wajib Dicoba!