Pulang dari Portugal, Putri Zulhas Bawa Ilmu Baru Soal Pengelolaan Sampah
Jakarta, sustainlifetoday.com — Anggota DPR RI dari Komisi XI, Putri Zulkifli Hasan bersama sejumlah anggota DPR lainnya melakukan kunjungan kerja ke Lisbon, Portugal, guna mempelajari sistem pengelolaan sampah menjadi energi listrik. Kunjungan ini bertujuan mendukung percepatan transisi energi bersih dan pengelolaan limbah berkelanjutan di Indonesia.
“Kami belajar dari salah satu perusahaan di Portugal yang bisa mendaur ulang 107.000 ton sampah dan menghasilkan 233 GWh listrik per tahun, serta 2,415 juta ton kompos organik,” ujar Putri Zulkifli Hasan, atau yang akrab disapa Putri Zulhas, melalui akun Instagram resminya dikutip pada Selasa (3/6).
Ia menambahkan, sistem pengelolaan sampah di Portugal dapat menjadi model inspiratif bagi Indonesia dalam memperkuat ekosistem energi bersih yang lebih ambisius, inklusif, dan berbasis teknologi.
Baca Juga:
- Rayakan HUT ke-26, PNM Gelar Aksi Bersih-Bersih Lingkungan
- PTBA Tegaskan Komitmen Good Mining Practice demi Tambang Berkelanjutan
- KLH Serukan Idul Adha 2025 Bebas Sampah Plastik
Menurut Putri Zulhas, praktik pengolahan sampah menjadi energi dapat mendukung target pemerintah dalam penambahan kapasitas listrik sebesar 42,6 gigawatt, sekaligus menjadi solusi untuk mengurangi ketergantungan pada sistem pembuangan sampah terbuka.
“Langkah ini juga penting untuk mentransformasi sistem pembuangan sampah terbuka menjadi ekosistem pengelolaan dan daur ulang terintegrasi,” lanjutnya.
Kunjungan tersebut tidak hanya bertujuan untuk studi banding, tetapi juga membuka peluang kerja sama internasional dan jalur investasi baru di sektor energi terbarukan dan pengelolaan sampah.
“Ini bukan hanya soal berbagi ilmu, tapi membangun masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan,” tegas Putri.
Upaya ini sejalan dengan agenda transisi energi Indonesia, sekaligus mendukung pencapaian target emisi nol bersih (net zero emission) dan pembangunan ekonomi sirkular berbasis lingkungan.
