5 Kota dan Kabupaten di Indonesia Raih Penghargaan Kota Berkelanjutan ASEAN

JAKARTA, sustainlifetoday.com — Lima daerah di Indonesia berhasil meraih prestasi internasional dalam ajang The 6th ASEAN Environmentally Sustainable Cities (ESC) Award dan The 5th Certificate Recognition berkat penerapan tata kelola lingkungan yang berkelanjutan.
“Indonesia mengapresiasi ASEAN Environmentally Sustainable Cities (ESC) Award dan The 5th Certificate Recognition. Indonesia berharap semakin banyak kota-kota ASEAN yang dapat memenuhi kriteria penilaian dari penghargaan ini,” ujar Deputi Pengendalian Perubahan Iklim dan Tata Kelola Nilai Ekonomi Karbon Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Ary Soedijanto dilansir, Rabu (10/9).
Daerah penerima penghargaan adalah Kabupaten Banyumas, Kota Malang, Kota Bandung, Kota Padang, dan Kabupaten Ciamis.
Baca Juga:
- UMS Hadirkan Teknologi Ubah Kotoran Kambing Jadi Pupuk Ramah Lingkungan
- Prabowo Umumkan Reshuffle Kabinet Merah Putih, Tambah Kementerian Baru
- Medco Energi Pasang 1.500 Panel Surya, Kurangi Emisi Hingga 934 Ton per Tahun
Ajang penghargaan ini menilai kota dan kabupaten di ASEAN yang berhasil mewujudkan tata kelola lingkungan berkelanjutan berdasarkan indikator utama seperti udara bersih, air bersih, dan lahan bersih, serta indikator baru mencakup keanekaragaman hayati perkotaan, ruang terbuka hijau, dan ekonomi sirkular.
- Kabupaten Banyumas meraih ASEAN ESC Award atas inovasi pengelolaan sampah berbasis masyarakat melalui 67 bank sampah aktif, penerapan prinsip 3R, hingga produksi Refuse Derived Fuel (RDF).
- Kota Malang mendapatkan sertifikat pengakuan kategori clean air untuk kota besar, berkat program uji emisi kendaraan, penghijauan dengan 518 pohon, serta penurunan polutan hingga sesuai standar internasional.
- Kota Bandung memperoleh sertifikat pengakuan kategori clean water untuk kota besar, berkat peningkatan akses air bersih dan sanitasi.
- Kota Padang meraih sertifikat pengakuan kategori circular economy untuk kota besar, dengan mendorong transformasi pengelolaan sampah menjadi sumber daya bernilai ekonomi.
- Kabupaten Ciamis mendapat sertifikat pengakuan kategori clean land untuk kota kecil, setelah berhasil menurunkan volume sampah ke TPA dari 45 truk per hari pada 2019 menjadi hanya 9 truk per hari pada 2024.
“Kami akan terus menyinergikan Program Adipura dengan kriteria ASEAN Environmentally Sustainable Cities untuk mendorong lebih banyak lagi kota di Indonesia agar mampu bersaing dan diakui di tingkat internasional, demi mewujudkan lingkungan hidup yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” kata Ary Soedijanto.